Sifat-sifat kimia halogen adalah sebagai berikut: Golongan yang sangat reaktif. Halogen merupakan oksidator kuat. Oleh karena itu mudah mengikat elektron atau mudah tereduksi. Urutan kekuatan oksidator golongan halogen: F 2 > Cl 2 > Br 2 > I 2. Sangat berbahaya terhadap mata dan tenggorokan. Mempunyai bau yang merangsang dan berwarna.
Kelarutan halogen dalam air tidak sekedar melarut, tetapi diikuti suatu reaksi. Fluorin tidak sekedar larut dalam air, tetapi segera bereaksi membentuk HF dan . Jadi, dalam larutan tidak terdapat lagi molekul , melainkan HF. Reaksi yang terjadi: Halogen yang lainnya mengalami reaksi disproporsionasi dalam air menurut kesetimbangan sebagai berikut.
Pembahasan. Dalam satu golongan unsur halogen, dari atas ke bawah, dengan semakin bertambahnya nomor atom, maka: energi ionisasi semakin berkurang. potensial reduksi semakin berkurang. daya pengoksidasi semakin berkurang. keelektronegatifan semakin berkurang. jari-jari atom semakin bertambah.
Unsur Fluor yang merupakan unsur dengan keelektronegatifan terbesar di alam, hanya memiliki bilangan oksidasi 0 (F2) dan -1 (fluorida). Halogen dapat bereaksi dengan Hidrogen menghasilkan Hidrogen Halida. Reaksi yang terjadi adalah sebagai berikut : X2 (g) + H2 (g) ——> 2 HX (g) X = F, Cl, Br, atau I Contoh senyawa antar halogen : Fluor
Dari dua reaksi tersebut dapat disimpulkan tentang reaksi antara halida dan halogen sebagai berikut. Bila halida direaksikan dengan halogen yang terletak diatas nya dalam sistem periodik unsur, maka halida tersebut akan mengalami oksidasi menghasilkan halogen . sebalik nya, halogen akan mengalami reduksi menjadi halida.
0oUz2.
diketahui pernyataan tentang halogen sebagai berikut